Kamis, 24 Januari 2013

KAJIAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH INDUSTRI ELEKTROPLATING YANG EFISIEN

Dalam rangka menurunkan biaya investasi dan operasiona llimbah industri elektroplating diperlukan pengkajian terhadap berbagai teknologi pengolahan air limbah industri elektroplating. Pada penelitian ini teknologi pengolahan air limbah untuk industri elektroplating yang dikaji adalah Proses Kimia-Fisik dengan Teknologi Tangki Berpengaduk aliran kontinyu dan Proses Pertukaran Ion dengan Teknologi Unggun Diam (fixed bed).

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan suatu proses dan teknologi pengolahan air limbah industri elektroplating yang efisien dilihat dari segi biaya operasionalnya, serta kualitas air hasil pengolahan yang memenuhi standar Baku Mutu Air Limbah.

Penelitian dengan proses kimia-fisik menggunakan bahan kimia ferro sulfat (FeSO4) sebagai reduktor, natrium hidroksida (NaOH) dan kalsium hidroksida (Ca(OH)2) sebagai presipitat (bahan pengendap). Variabel proses pada kombinasi ferro sulfat-natrium hidroksida : Derajat keasaman (pH) : 5, 7, 9, 11, dan 13, sedangkan pada kombinasi ferro sulfat-kalsium hidroksida : derajat keasaman (pH) : 5, 7, 9 dan 11 serta laju alir air limbah : 200, 400, 600, 800, 1000 ml/menit

Penelitian dengan proses pertukaran ion menggunakan resin kation sebagai penukar ion logam berat bermuatan positif (Cr+3, Cu+2, Zn+2, Pb+2 dan Cd+2), dan resin anion penukar ion logam berat bermuatan negatif (Cr2O7 -2 dan CN-). Variabel proses : berat resin kation dan anion : 500, 750, 1000, 1250 gram, volume air terolah : 20, 40, 60, 80, 100, 120, 140, 160, 180 dan 200 liter serta pengujian terhadap resin yang telah diregenerasi dengan mempergunakan larutan natrium hidroksida 5% berat.

Hasil penelitian menunjukan bahwa proses kimia-fisik dan pertukaran ion dapat menurunkan konsentrasi ion logam berat air limbah industri elektroplating hingga dibawah nilai baku mutu air limbah, pada proses kimia-fisik kondisi terbaik pada pH 9 dan laju alir 400 ml/menit, biaya operasional dengan kombinasi ferro sulfat-natrium hidroksida sebesar Rp 7.150/m3, ferro slufat-kalsium hidroksida Rp 51.500/m3, waktu tinggal tangki reduksi : 24 menit, tangki presipitasi 22 menit dan clarifier 1,5 jam.

Pada proses pertukaran ion jika resin dipergunakan sekali dalam operasional, biaya operasionalnya Rp 250.000/m3, tetapi jika resin dipergunakan berulang-ulang dengan regenerasi biaya operasional Rp 1250/m3
Kata Kunci : Limbah elektroplating, proses kimia fisik, proses pertukaran ion

Silahkan download jurnal ini : Disini

0 comments:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes