Kamis, 24 Januari 2013

TEKNOLOGI HEMAT ENERGI UNTUK PRODUKSI ALKOHOL FUEL GRADE YANG EFISIEN

Sasaran kajian penelitian ini adalah menentukan kebutuhan energi pada operasi distilasi ekstraksi menggunakan entrainer solven dan garam untuk memproduksi alkohol fuel grade (kadar >99.8% berat). Tahapan prosesnya dilakukan dalam dua kolom, kolom utama distilasi ekstraksi dan kolom pemurnian solven. Parameter penentuan reduksi energi adalah membandingkan dengan proses konvensional dan mengkaji pengaruh solven ethylene glycol dan beberapa garam. Ratio solven dan umpan (S/F) divariasi dalam rentang 0.3 – 1.4 , konsentrasi garam dalam solven pada rentang 0.03 – 0.55 g garam / ml solven dan reflux ratio 0.5 – 2.5. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk memperoleh hasil yang diharapkan yaitu produk alkohol fuel grade berkadar > 99.8 % dapat dilakukan dengan menggunakan ratio solven 0.9, konsentrasi garam K2CO3 : 0.05 g/ml atau CaCl2 0.75 g/ml atau NaCl : 0.13 g/ml, pada reflux operasi 1.5. Pada kondisi ini kebutuhan energi total untuk operasi distilasi ekstraksi dan distilasi solven adalah yang terendah Q = 821 KJ/kg; jumlah stage yang diperlukan sekitar 34 (35 % lebih kecil dari distilasi konventional).
Kata kunci: alkohol fuel grade, distilasi ekstraksi, campuran solven

Silahkan download jurnal ini : Disini

0 comments:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes